Maret 29, 2024
iden

Lima Catatan Pilkada dalam Pandemi Jelang Hari Pemungutan Suara

Proses pilkada terus berjalan di tengah angka infeksi Covid-19 yang terus bertambah signifikan. Penambahan kasus baru per-hari secara nasional sudah menyentuh angka 8.000 orang. Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) memberikan 5 catatan (5/12) untuk Pemerintah, penyelenggara pemilu, dan pasangan calon dalam mempersiapkan pilkada di jelang pemungutan suara.

Pertama. Mendesak kepada Pemerintah, terutama Satgas Penanganan Covid-19 untuk menyampaikan data terbaru yang lebih rinci mengenai penanganan Covid-19, khususnya di 270 daerah yang akan melaksanakan pilkada. Perlu langkah-langkah tegas dan tepat perlu agar tahapan pilkada yang terus berlanjut tidak menjadi titik penyebaran Covid-19. Termasuk juga potensi kerumunan massa yang berpotensi menjadi titik penyebaran Covid-19 di TPS.

Kedua. Mendesak kepada KPU dan Bawaslu untuk memastikan distribusi alat pelindung diri untuk keselamatan penyelenggara dan masyarakat serta logistik pilkada untuk penyelenggaraan pemungutan suara terpenuhi dengan cukup dan tepat waktu.

Ketiga. Mendesak kepada pasangan calon, tim kampanye, relawan dan semua pihak yang terkait dengan pemenangan pasangan calon agar menahan diri dan tidak lagi melaksanakan aktivitas kampanye di masa tenang menjelang pemungutan suara Pilkada 2020.

Keempat. Menghimbau kepada pemilih dan seluruh warga negara untuk terus berhati-hati dan mematuhi protokol kesehatan, dan mewaspadai potensi praktik curang dan potensi politik uang yang dapat menerpa pemilih menjelang hari pemungutan suara Pilkada 2020.

Kelima. Mendesak Bawaslu dan aparat penegak hukum untuk terus konsisten dan bekerja keras di dalam mengawasi dan melakukan langkah penindakan di dalam menyikapi setiap potensi pelanggaran di sisa tahapan Pilkada 2020. Termasuk juga untuk memastikan bersama dengan aparatur pemda untuk membersihkan alat peraga kampanye ketika tahapan kampanye sudah berakhir. []