Pilgub Bangka Belitung 2017, Sumbangan Dana Kampanye Erzaldi-Fatah yang Tertinggi

11 Februari 2017 lalu, empat pasangan calon (paslon) yang bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bangka Belitung (Babel) 2017 menyerahkan Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye  (LPPDK) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Babel. Dari LPPDK, Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) menjadi bagian yang patut disorot, sebab transaksi kebijakan pada pemerintahan terpilih masuk lewat sumbangan dana kampanye.

Berdasarkan data yang dimuat dalam website KPU RI, LPSDK paslon Yusron Ihza Mahendra-Yusroni Yazid adalah 1,459 miliar rupiah. Namun, di LPPDK, paslon Yusron-Rusroni mencatat penerimaan sebesar  4,131 miliar rupiah dan pengeluaran sebesar 2,758 miliar rupiah. Dana tersebut, baik yang tercantum dalam LPSDK maupun LPPDK, berasal dari dana pribadi paslon.

Senada dengan paslon Yusron-Yusroni, paslon Rustam Effendi-Irwansyah dan paslon Hidayat Arsani-Sukirman juga mencatat dana kampanye berasal dari dana pribadi. Rustam-Irwansyah menghabiskan dana kampanye sebesar 3,928 miliar rupiah dan Hidayat-Sukirman menghabiskan dana sebesar 2,713 miliar rupiah.

Lain halnya dengan Erzaldi Rosman-Abdul Fatah, paslon ini melaporkan LPSDK sebesar 7,362 miliar rupiah. 60 perseorangan, 1 koperasi dan 10 perusahaan swasta tercatat sebagai pemberi sumbangan dana kampanye.

Total sumbangan dari perseorangan yakni sebesar 2,912 miliar rupiah, Koperasi Artha Jaya sebesar 500 juta, dan total sumbangan dari perusahaan swasta sebesar 3,7 miliar rupiah. Erzaldi sendiri mencatat dalam LPSDK bahwa dirinya menyumbang dana sebesar 250 juta rupiah.

Sepuluh perusahaan yang mendanai kampanye paslon Erzaldi-Fatah yakni sebagai berikut.

1. Wahana Prima Kerasi Consultant sebesar 710 juta;
2. Artha Jaya Tujuh Delapan sebesar 500 juta rupiah;
3. Comexindo Internasional sebesar 500 juta rupiah;
4. Danton Jaya sebesar 350 juta rupiah;
5. Pelita Sari sebesar 350 juta rupiah;
6. Eka Jaya Mulya sebesar 270 juta rupiah;
7. Gita Surya Mandiri sebesar 270 juta rupiah;
8. Zelma Kreasi Sejati sebesar 250 juta rupiah;
9. Putri Kreasi Mandiri sebesar 250 juta rupiah; dan
10. Adi Karya sebesar 250 juta rupiah.

Berdasarkan LPPDK, terdapat dana sisa kampanye di Pilgub Babel 2017. Paslon satu memiliki 1,373 miliar rupiah dana sisa. Paslon dua nol rupiah. Paslon tiga 2,286 miliar rupiah. Paslon empat 63,2 juta rupiah. Diharapkan semua paslon tak bermain politik uang dan tak ada politik kepentingan yang berujung pada transaksi kebijakan dalam deretan angka yang dilaporkan.