November 27, 2024

Lima Catatan Satu Hari Jelang Pemungutan Suara Pilkada 2020

Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) memberikan pernyataan sikap berupa lima catatan yang penting diperhatikan bagi pemangku kepentingan pada satu hari jelang pemungutan suara Pilkada 2020 (9/12). Pandemi Covid-19 membuat Pilkada 2020 berada di bawah bayang-bayang ancaman kesehatan bagi pemilih, penyelenggara, termasuk pasangan calon beserta dengan tim kampanyenya.

Berikut lima catatan Perludem tersebut:

Pertama, meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) memastikan kecukupan jumlah petugas tempat pemungutan suara (TPS).

Kedua, meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memastikan jumlah pengawas TPS untuk mengawasi pemungutan dan penghitungan suara.

Ketiga, menghimbau kepada warga negara yang akan menggunakan hak pilih untuk mematuhi protokol kesehatan di TPS dan memastikan untuk memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan (3M).

Keempat, meminta Bawaslu melakukan pengawasan dan penegakan hukum untuk setiap potensi pelanggaran. Ini terutama berkaitan dengan potensi politik uang dan potensi terhambatnya warga negara menyalurkan hak pilih secara jujur dan demokratis.

Kelima, meminta KPU memastikan logistik pemungutan suara dan alat pelindung diri sudah cukup, datang tepat waktu, tidak rusak, dan tidak tertukar. Saat yang bersamaan, Bawaslu perlu mengawasi dan memastikan agar tidak ada persoalan logistik untuk pemungutan suara di Pilkada 2020. []