Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Ihsan Maulana meminta Mahkamah Konstitusi (MK) untuk memperhatikan potensi jual beli suara antar partai dalam sengketa perselisihan hasil pemilu legislatif (PHPU Pileg 2024). Terlebih partai-partai yang hampir mencapai ambang batas parlemen 4% dan …
Read More »AJID FUAD MUZAKI
Perludem asks the Constitutional Court to pay attention to the potential for buying and selling votes
Researcher from the Association for Elections and Democracy (Perludem), Ihsan Maulana, asked the Constitutional Court (MK) to pay attention to the potential for buying and selling votes between parties in disputes over legislative election results (PHPU Pileg 2024). Moreover, there …
Read More »PHPU 2024 Legislative Election: Inflating and Reducing Votes Most Concerned
The Association for Elections and Democracy (Perludem) released the results of monitoring applications for election results disputes (PHPU) in the 2024 Legislative Election. Based on the results of the Plusdem findings, there were 263 applications, while data from the Constitutional …
Read More »PHPU Pileg 2024: Penggelembungan dan Pengurangan Suara Paling Banyak Dipermasalahkan
Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) merilis hasil pemantauan permohonan perselisihan hasil pemilu (PHPU) Pileg 2024. Berdasarkan temuan Perludem, didapati sebanyak 263 permohonan, sementara data Mahkamah Konstitusi (MK) sebanyak 285. Penggelembungan dan pengurangan suara paling banyak dipermasalahkan di PHPU Pileg …
Read More »Nilai RUU MK Berbahaya, Akademisi Kirim Surat Terbuka untuk Presiden dan DPR
Kelompok akademisi hukum tata negara dan hukum administrasi negara yang tergabung dalam Constitutional and Administrative Law Society (CALS) kirim surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Mereka meminta presiden dan DPR menghentikan pembahasan dan tidak mengesahkan …
Read More »Ramai-Ramai Menolak RUU Penyiaran
Koalisi masyarakat sipil mendesak DPR dan Presiden menghentikan pembahasan Rancangan Undang-Undang Penyiaran (RUU Penyiaran) karena bertentangan dengan nilai-nilai demokrasi, kebebasan pers, dan upaya pemberantasan korupsi. Sejumlah pasal multitafsir berpotensi membatasi kebebasan sipil dan partisipasi publik, salah satunya pada Pasal 50 …
Read More »Kepentingan Terselubung di Balik Rencana Perubahan UU MK
Rancangan Undang-undang tentang Perubahan Keempat Undang-Undang Mahkamah Konstitusi (Perubahan Keempat UU MK) menuai banyak kontroversi. Pasalnya pembicaraan Tingkat 1 yang dilakukan pada Senin, 13 Mei lalu, dilakukan dengan sangat tertutup, terburu-buru, dan minim partisipasi publik. Sejumlah pihak menduga hal itu …
Read More »PSHK: RUU Perubahan Keempat UU MK Upaya Lumpuhkan MK
Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia (PSHK) mendesak DPR dan presiden menghentikan pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Keempat UU Mahkamah Konstitusi (Perubahan Keempat UU MK) karena substansinya tidak ditujukan memperkuat kewenangan dan kelembagaan MK. PSHK menilai pembahasan Perubahan Keempat UU …
Read More »PSHK: Fourth Amendment Bill to the Constitutional Court Law Efforts to Disable the Constitutional Court
The Center for Indonesian Law and Policy Studies (PSHK) urges the DPR and the president to stop discussing the Draft Law on the Fourth Amendment to the Constitutional Court Law (Fourth Amendment to the MK Law) because its substance is …
Read More »Perkembangan Bakal Paslon Perseorangan Pilkada 2024
Tahapan penyelenggaraan Pilkada 2024 untuk memilih gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta walikota dan wakil walikota telah dimulai dengan tahapan pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan. Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024, tahapan pemenuhan persyaratan dukungan …
Read More »