Kamis (7/3), Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mempublikasi rilis Penyampaian Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) Peserta Pemilu 2024. Melalui laporan ini, publik dapat melihat total penerimaan dan pengeluaran yang digunakan oleh para kandidat untuk berkampanye.
Pada kontestasi Pemilu Legislatif (Pileg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merupakan partai dengan pengeluaran dana kampanye terbesar, yakni Rp.173,221,200,996 atau 173,2 miliar rupiah. Dibandingkan Pemilu 2019, pengeluaran dana kampanye PDIP menurun dua kali lipat. PDIP menghabiskan Rp345 miliar untuk kampanye Pemilu 2019.
Selanjutnya, Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menghabiskan dana sebesar Rp.92,839,827,846 atau 92,8 miliar rupiah. Jumlah ini juga lebih kecil dari pengeluaran dana kampanye Partai Gerindra pada Pemilu 2019, yakni sebanyak Rp134,7 miliar.
Berikut ini total pengeluaran dana kampanye 18 partai politik peserta Pemilu 2024 dan 2019 secara lengkap, diurutkan dari jumlah dana terbesar.
- PDIP
Pemilu 2024: Rp.173,221,200,996 (hampir 2 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 345 miliar rupiah
- Partai Gerindra
Pemilu 2024: Rp.92,839,827,846 (Lebih sedikit 41,86 miliar rupiah)
Pemilu 2019: 134,7 miliar rupiah
- Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Pemilu 2024: Rp.80,096,534,876 (lebih sedikit 4 miliar rupiah)
Pemilu 2019: 84,65 miliar rupiah
- Partai Demokrat
Pemilu 2024: Rp.72,273,700,282 (2,6 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 189,4 miliar rupiah
- Partai Golongan Karya (Golkar)
Pemilu 2024: Rp.45,219,158,648 (6,8 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 307,47 miliar rupiah
- Partai Bulan Bintang (PBB)
Pemilu 2024: Rp.27,760,541,659 (4,2 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 117,8 miliar rupiah
- Partai Amanat Nasional (PAN)
Pemilu 2024: Rp.25,618,525,000 (6,6 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 169,05 miliar rupiah
- Partai Persatuan Indonesia (Perindo)
Pemilu 2024: Rp.20,643,301,550 (11 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 228,17 miliar rupiah
- Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Pemilu 2024: Rp.20,013,294,563 (3,8 kali lipat lebih kecil)
2019: 76,55 miliar rupiah
- Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Pemilu 2024: Rp.16,703,608,199 (15 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 250,02 miliar rupiah
- Partai Buruh
Pemilu 2024: Rp.10,147,142,349
Pemilu 2019: belum menjadi peserta pemilu
- Partai Nasional Demokrat (NasDem)
Pemilu 2024: Rp.9,165,517,417 (25,3 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 232,1 miliar rupiah
- Partai Gelombang Rakyat (Gelora)
Pemilu 2024: Rp.6,803,612,500
Pemilu 2019: belum menjadi peserta pemilu
- Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda)
Pemilu 2024: Rp.5,497,684,500 (lebih besar dari Pemilu 2019)
Pemilu 2019: 3,36 miliar rupiah
- Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
Pemilu 2024: Rp.5,022,556,573 (Hampir 10 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 49,485 miliar rupiah
- Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
Pemilu 2024: Rp.1,500,041,200
Pemilu 2019: belum menjadi peserta pemilu
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Pemilu 2024: Rp.800,505,963 (176 kali lipat lebih kecil)
Pemilu 2019: 141,01 miliar rupiah
- Partai Ummat
Pemilu 2024: Rp.479,699,300
Secara umum, hampir semua partai politik peserta Pemilu 2024 yang berkontestasi di Pemilu 2019 mengeluarkan dana kampanye yang lebih sedikit di Pemilu 2024, kecuali Partai Garuda. Dana kampanye PKB di Pemilu 2024 bahkan lebih kecil 176 kali lipat dibandingkan Pemilu 2019. Pengeluaran kampanye Partai NasDem 25,3 kali lipat lebih besar di Pemilu 2019 dibandingkan Pemilu 2024. Dana kampanye yang dilaporkan PKS, Perindo, dan Partai Golkar di 2024 lebih sedikit 15, 11, dan 6,8 kali lipat dari yang dilaporkan di Pemilu 2019.